< kembali

Operasionalisasi ketahanan: Analisis isi perencanaan bencana banjir di dua kota pesisir di Jawa Tengah, Indonesia

Wiwandari Handayani; Micah R. Fisher; Iwan Rudiarto; Jawoto Sih Setyono; Dolores Foley (2019)

Bencana Alam | Jawa | Elsevier International Journal of Disaster Risk Reduction Volume 35, April 2019, 101073


Unduh Laporan
Ada kompleksitas dalam operasionalisasi ketahanan terhadap bencana terutama untuk mengatasi bencana banjir di dua kota berbeda di Jawa Tengah. Hasil analisis mengungkapkan bahwa ketahanan (terhadap bencana) bukanlah terminologi yang umum diterapkan dalam konteks perkotaan dan yang terkait dengan bencana, meskipun sangat jelas bahwa bencana seperti banjir adalah masalah besar yang memerlukan perhatian di Semarang dan Tegal. Kebijakan pembangunan nasional dan regional belum secara eksplisit menyatakan konsep ketahanan sebagai masalah prioritas. Kapasitas untuk mengakses informasi, sumber daya yang terbatas, dan kurangnya kepedulian terhadap isu-isu lingkungan, merupakan hambatan yang signifikan untuk memastikan komitmen pemerintah daerah untuk mempromosikan hasil-hasil transformasi pada inisiatif ketahanan bencana. Sebagian besar inisiatif yang dinyatakan dalam kebijakan pembangunan masih memiliki orientasi jangka pendek, reaktif, dan fokus pada kesetimbangan tunggal. Mempertimbangkan perencanaan dan implementasi yang diperlukan dalam kebijakan pembangunan, studi ini menunjukkan bahwa operasionalisasi konsep ketahanan kontemporer memerlukan komunikasi intensif dan keterlibatan berbagai pihak untuk mempromosikan pendekatan yang lebih transformatif untuk masa depan.